Ambon(Amboina News) – Upaya meningkatkan sumber daya manusia
merupakan isu penting dalam pemberdayaan masyarakat dan keberhasilan program
pemberdayaan masyarakat sangat tergantung kepada kemampuan memformulasikan
kondisi masyarakat secara utuh serta memilih metode pendekatan dan tenaga pendamping yang terarah,hal ini di
sampaikan SEKDA Maluku Hamin Bin Tahir saat membacakan sambutan Gubernur Maluku
dalam pembukaan Kick Off Jasa Layanan Masyarakat di Hotel Amans Ambon,Kamis
(11/02).
Kata SEKDA Maluku,Gubernur juga mengatakan bahwa kegiatan
Kick Off Jasa Layanan Msyarakat sangat penting bagi semua pelaksana kegiatan
karena bisa menyatukan presepsi dan perspekttif serta orentasi modal
pemberdayaan SOLID bagi pelaksana
kegiatan di tingkat fasilitator dan supervisor sehingga ke depan dapat
terimplementasi secara lebih baik.
Di akhir sambutan Gubernur,kata Hamin Bin Tahir bahwa
Gubernur Maluku mengharapkan Forum Kick Off Layanan Masyarakat ini benar-benar
di manfaatkan dengan baik serta menjadi wadah untuk meningkatkan keterpaduan
dan keterlibatkan YPPM (fasilitator dan supervisor) di lapangan sehingga dapat
meningkatkan kesejahtraan anggota kelompok mandiri terutama di 5 kabupaten yang
menjadi sasaran program SOLID di Provinsi Maluku.
Di tempat yang sama,Hasanudin Dumbra Koordinator SOLID di
kementerian Pertanian mengatakan bahwa program
ini sebetulnya Pemerintah Pusat focus di 2 provinsi yaitu Maluku dan Maluku
Utara.YPPM sebagai salah satu lembaga swasta,lembaga masyarakat yang memang di
gunakan sebagai fasilitatordi level desa,mereka bertugas untuk melakukan
tugas-tugas pemberdayaan kepada kelompok
mandiri yang bergabung dalam masyarakat miskin,masyarakat yang kurang mampu
terutama di bidang Pertanian dan Ketahanan Pangan.
Lanjut Hasanudin,melihat Maluku dengan letak geografis yang
terdiri dari pulau-pulau,ini merupakan tantangan untuk menangani dan
menjalankan tugas sebagai fasilitator untuk pemberdayaan masyarakat miskin dan
kurang mampu (11/02).(jj)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar