UNIVERSITAS BUDI MULIA TAWARKAN BEASISWA UNTUK SMA DAN SMK DI KOTA AMBON

 Ambon,31/10/2015

Open House Universitas Budi Mulia bersama SMA dan SMK sekota Ambon yang di laksanakan di Amaris hotel  (31/10/2015).ini merupakan bagian dari Tri dharma perguruan tinggi sebagai pengabdian kepada masyarakat .Dalam kegiatan Open House ini selain pemberian hadiah juga di gelar workshop yang di ikuti para siswa dan guru “hal ini di sampaikan direktur pemasaran Universitas Budi Mulia Danny  Johannes”

     Selain kota Ambon yang di singgahi Universitas Budi Mulia untuk melaksanakan berbagai kegiatan promosi ,kota kota seperti  Toraja,Makassar dan NTT  juga di laksanakan  Open House dan kegiatan kegiatan lainnya.

Lebih lanjut Danny  Johannes mengatakan “Walaupun kota Ambon sebagai kota kecil  tapi punya potensi  yang sangat luar biasa dan ini merupakan tahun ke 2 Universitas Budi Mulia menggarap Ambon dengan serius  sebelum Universitas Budi Mulia datang ke ambon sudah ada mahasiswa mahasiswa asal Ambon yang kuliah di Universitas Budi Mulia,mereka mendaftar lewat online.

    Dalam penerimaan mahasiswa baru Universitas Budi Mulia di buka dua gelombang,yang pertama gelombang prestasi dan yang ke dua gelombang  USN  untuk sekarang ini masih di jalani gelombang  prestasi dimana Universitas Budi Mulia memberikan potongan beasiswa biaya perkuliahan 100%.selain itu untuk  syarat masuk Universitas Budi Mulia yaitu minimal nilai rapor rata- rata 7 ,dengan nilai rapor rata rata 7 di berikan  kesempatan  ikuti tes interview.

Selain itu kata Danny  Johannes” Universitas Budi Mulia mengharapkan untuk anak anak SMA dan SMK di kota Ambon dengan  di laksanakannya  berbagai program kompetisi  bisa berdampak kepada siswa SMA dan SMK di kota Ambon.(jj)

MALUKU SEBAGAI BAROMETER TINJU AMATIR INDONESIA

Ambon,30/10/2015       

      Musyawarah Kerja Nasional Persatuan Tinju Amatir Nasional Indonesia yang di laksanakan di swiss-bhelhotel  Ambon (30/10/2015), di hadiri 28 pemprof Pertina Seindonesia.

      Dalam MUKERNAS ini  selain program program ,baik menyangkut konsilidasi organisasi maupun program-program yang di agendakan di 2016 dan yang paling penting kongres di 2016 karena pengurus pusat akan berakhir masa tugasnya di bulan maret 2016 dan PON bulan September 2016”di sampaikan ketua panitia MUKERNAS PERTINA Indonesia 2015 Yopi Papilaya”.

     Selain itu dalam pembukaan MUKERNAS PERTINA Indonesia, Ketua Umum PB PERTINA Indonesia Reza Ali mengatakan untuk saat ini Maluku sudah meloloskan 12 petinju untuk mengikuti PON XIX di Jawa Barat ini merupakan daerah yang paling banyak meloloskan petinjunya  dan Ambon di tunjuk sebagai tuan rumah MUKERNAS tahun ini di karenakan  pelaksanaan PRA PON Tinju Amatir di Ambon di tambah lagi Maluku merupakan daerah yang memiliki talenta talenta tinju di Indonesia.

    Maluku sangat di harapakan Ketum PB PERTINA  Indonesia Reza Ali untuk membawa nama Indonesia  berbicara lagi di pentas dunia dan sekaligus  bisa membawa pengaruh  terhadap perkembangan  tinju amatir di Indonesia karena  sudah mendekati 19 tahun ini  Indonesia tidak bisa berbicara banyak di pentas tinju dunia dan harapan  PB PERTINA Indonesia hanya pada Maluku yang  1 tahun belakangan ini mulai bangkit dan mengairahkan Tinju Amatir di Indonesia (30/10/2015).

MASIH BANYAK DESA DESA DI MALUKU BELUM NIKMATI LISTRIK

Ambon,30/10/2015

     Permasalahan kelistrikan di Maluku yang sampai hari ini belum terselesaikan karna desa desa yang belum teraliri listrik merupakan desa desa terpencil yang ada di pulau pulau kecil sehingga dari  12 Gugus pulau di Maluku baru 2 gugus pulau yang teraliri Listrik 100% , sehingga ada 513 desa yang belum teraliri listrik hingga saat ini.

     Permasalahan yang di hadapi PLN di Maluku selama ini terkendala biaya transportasi yang hampir sama dengan harga BBM sehingga di harapakn adanya dukungan semua pihak baik itu pemda,pertamina dan telekominikasi hal ini di sampaikan GM PT.PLN (persero) Wilayah Maluku dan Maluku Indriadi  Setiawan (29/10/2015).

    Untuk menyuplay bahan bakar ke desa desa yang jauh dari Ambon dan pusat pusat bahan bakar ke desa desa terpencil yang ada di pulau pulau kecil di perlukan biaya yang besar di tambah lagi infrakstruktur baik itu jembatan,pelabuhan dan komunikasi belum ada kalau pun di paksakan akan menjadi bumerang bagi PLN itu sendiri.

    Diharapkan dengan koordinasi dan kerjasama dengan instansi terkait sehingga permasalahan kelistrikan di Maluku bisa teratasi dan target Pemerintah Proinsi Maluku pada tahun 2019 seluruh desa di Maluku 98% sudah menikmati Listrik “Indriadi  Setiawan GM PT.PLN (persero) wilayah Maluku dan Maluku (30/10/2015).