AMBON (Amboina News)--Walikota Ambon memantau pelaksanaan
Ujian Nasional hari pertama dengan mengunjungi SMA 1 Ambon yang di ikuti 285 siswa yang di bagi dalam 3 sesi (4/04).
Dalam kunjungan ini, Walikota Ambon Ricard louhanapessy
mengatakan bahwa persiapan pemerintah Kota Ambon untuk melaksanakan Ujian
Nasional sudah maksimal.
Ujian nasional yang di selenggarakan serentak di seluruh
Indonesia ini, untuk Kota Ambon sendiri ,yang mengikuti Ujian Nasional tahun
2016 berjumlah 4813 siswa dan yang mengikuti ujian nasional berbasis komputer
yaitu SMA 1 Ambon,SMA Siwalima Ambon,SMK 1,SMK 2,SMK 3 dan SMK 7.
Untuk sekolah yang hari ini mengiktuti ujian berbasis komputer
“Kata Walikota Ambon Richard Louhanapessy, karna dengan sistim komputer ini,
peluang untuk anak-anak di bantu dan di
curangi oleh guru sangat kecil dan apa
yang di kehendaki oleh Menteri Pendidikan RI untuk mengedepankan intergritas dengan ujian
berbasis komputer akan terwujud.
Lanjut Walikota ia menekankan untuk sekolah sekolah di kota
Ambon yang masih menggunakan ujian sistim manual,selalu mengedepankan intergritas,
prestasi tinggi itu otomatis kerena semuanya
ini terkait dengan masa depan anak-anak.
“Saya selalu tekankan ,prestasi bukan karena kwalitasnya, bukan pada jumlah lulusanya,kalau
misalkan lulus 100 persen karena
prestasi computer, ini menjadi kembanggaan kita semua ,tapi misalnya lulus 100
persen dengan sistim manual, itu harus uji, apakah ada intervensi guru apakah
tidak “tegas Ricard Louhanapessy.
Kata walikota lagi “Buat saya yang penting secara kualitatif
mereka betul-betul teruji bukan soal
jumlahnya ,kalau jumlahnya 90 persen itu bukan ukuran, yang utama adalah
penegakan kualitatifnya.
Pelaksanaan Ujian Nasional 2016 untuk hari pertama ini
berjalan dengan baik dan aman dan kita doa bersama sehingga anak –anak dapat
mengikuti ujian tampa hambatan “Tutur Walikota Ambon.(jj)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar